Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau mengambil pendekatan yang humanis dan penuh perhatian dalam mengatasi permasalahan di wilayah kawasan rawan narkotika. Menghadapi kesulitan warga sekitar untuk mendapatkan pekerjaan halal karena stereotype negatif, BNNP Riau memilih jalur Soft Power Approach, fokus pada pembangunan potensi dan kesejahteraan masyarakat.
Pada wilayah kawasan rawan narkotika, stigma dan stereotype negatif sering kali menjadi hambatan utama bagi warga untuk mendapatkan pekerjaan yang halal dan terhormat. BNNP Riau sadar akan dampak psikologis dan sosial dari masalah ini dan memutuskan untuk mengambil langkah yang inovatif.
BNN Provinsi Riau meluncurkan program pelatihan Life Skill yang menyentuh langsung kehidupan sehari-hari 15 orang pemuda-pemudi di Kelurahan Perawang, kawasan rawan narkotika. Pelatihan ini dirancang untuk memberikan keterampilan dan pengetahuan yang dapat meningkatkan daya saing mereka di dunia kerja.
Kepala BNNP Riau Brigjen Pol. Robinson D.P. Siregar, S.H., S.I.K. M.H menjelaskan, “Kami percaya bahwa memberdayakan masyarakat dengan keterampilan yang relevan adalah kunci untuk mengatasi masalah yang kompleks ini. Kami ingin memberikan alternatif yang positif dan membantu mereka membangun masa depan yang lebih baik.”
Selain pelatihan, BNNP Riau memberikan bantuan modal berupa peralatan penunjang bagi para peserta. Lebih lanjut, mereka menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Siak untuk memberikan bantuan pemodalan dan pelatihan lanjutan bagi warga Kelurahan Perawang yang telah diberdayakan oleh BNN Provinsi Riau pada tahun 2023.
Bupati Siak, Drs. H. Alfedri, menyambut baik inisiatif tersebut, “Kerjasama ini adalah contoh nyata bagaimana lembaga pemerintah dan non-pemerintah dapat bersatu untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat. Kami berharap upaya ini akan membuka pintu peluang baru bagi warga kami.”
Pendekatan Soft Power Approach BNNP Riau ini telah memberikan dampak positif yang terlihat dalam peningkatan keterampilan dan optimisme di kalangan pemuda-pemudi. Program ini bukan hanya tentang memberantas narkotika, tetapi juga memberikan harapan dan kesempatan bagi mereka yang mungkin merasa terpinggirkan.
Melalui upaya ini, BNNP Riau berharap dapat merubah persepsi masyarakat terhadap wilayah kawasan rawan narkotika, menciptakan lingkungan yang mendukung pembangunan masyarakat yang sejahtera dan mandiri.
