Skip to main content
Pencegahan dan Pemberdayaan MasyarakatRehabilitasiEdukasiArtikel

Kurma Pulihkan Pecandu Narkoba ?

Dibaca: 65 Oleh 01 Apr 2023April 13th, 2023Tidak ada komentar
Kurma Pulihkan Pecandu Narkoba ?
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba
Tiga butir kurma dianggap cukup untuk menu berbuka puasa ditambah segelas air putih. Buah satu ini memang lekat dengan suasana Ramadan dan Lebaran, Tapi tidak hanya itu buah ini memiliki berjuta manfaat untuk kesehatan, dan bisa kah kurma memulihkan pecandu dari narkoba?
Dalam tinjauan yang diterbitkan di Journal of Pharmacy & BioAllied Sciences, kurma disebut punya potensi sebagai sumber antioksidan dan antimicrobial. Kurma sejak zaman dulu dimanfaatkan sebagai pengobatan tradisional.
“Tinjauan tersebut menunjukkan bahwa buah kurma adalah sumber antioksidan yang baik dan dapat digunakan sebagai pangan fungsional dalam pengelolaan penyakit yang berhubungan dengan stres oksidatif dan infeksi,” tulis peneliti.
Tekanan oksidatif timbul saat ada ketidakseimbangan antara kerusakan sel akibat radikal bebas dan kemampuan tubuh melawan efek kerusakannya. Inflamasi pun membawa penyakit pada tubuh misalnya penyakit jantung, diabetes, kanker, arthritis, juga penyakit pada pencernaan.
Otak pun turut menikmati manfaat dari konsumsi kurma. Dalam riset yang diterbitkan di Neural Regeneration Reseach pada 2016, peneliti menyimpulkan kurma menyediakan perlindungan melawan inflamasi dan tekanan oksidatif pada otak.
Dalam riset disebutkan, kurma mampu menurunkan penanda inflamasi seperti interleukin 6 (IL-6) pada otak. Kadar IL-6 yang tinggi berhubungan dengan risiko penyakit neurodegenatif tinggi termasuk Alzheimer.
dalam riset Secara acak, mereka diminta mengonsumsi kurma atau menambahkan tiga butir kurma dalam diet harian selama 16 minggu.
Hasilnya, konsumen kurma malah mengalami penurunan kolesterol jahat. Sementara itu, HbA1c (pengukur gula darah) tidak menunjukkan perubahan. Konsumsi kurma pun ternyata meningkatkan kesehatan mental dan kualitas hidup.
Kandungan antioksidan pada kurma akan membantu melawan radikal bebas sehingga membantu memperkuat kekebalan tubuh. Ada sebanyak 3 jenis antioksidan paling potensial dalam kurma yakni:
– Flavonoid, jenis antioksidan yang ampuh untuk menurunkan inflamasi dan berpotensi menurunkan risiko diabetes, Alzheimer dan beberapa jenis kanker.
– Karotenoid, terbukti mendukung kesehatan jantung dan menurunkan risiko gangguan mata.
– Asam fenolat, dikenal dengan sifat antiinflamasi sehingga menurunkan risiko kanker dan penyakit jantung.
Jadi dengan begitu Kurma dengan mengkonsumsi secara rutin mampu memulihkan kesehatan dari dampak buruk Narkoba

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel