BNN Provinsi Riau sejak tahun 2011 telah melaksanakan Pemberdayaan Alternatif kepada masyarakat kawasan rawan penyalahgunaan narkoba di Kampung Dalam, Kota Pekanbaru.
Banyak masyarakat kampung dalam terutama ibu-ibu dan generasi milenial nya diberikan pelatihan Lifeskill dan soft skill sampai dengan pemberian alat alat sebagai modal untuk mereka mendapatkan penghasilan yang legal dan halal sehingga diharapkan terbentuk lingkungan yang menolak narkoba dari masyarakat itu sendiri.
Ibu Ana merupakan salah satu ibu ibu yang dilatih oleh BNN dalam hal lifeskill pembuatan keripik dan camilan, sehingga hasil penjualan Keripik Jengkol ibu Ana dan tetangganya dapat menjadi sumber penghasilan yang Halal dan Legal untuk keluarganya di tengah lingkungan yang rawan penyalahgunaan Narkoba.
Pelatihan lifeskill dan pemberdayaan alternatif yang dilakukan BNN Provinsi Riau kepada masyarakat kampung dalam merupakan salah satu wujud pelaksanaan Strategi Soft Power Approach yang dikumandangkan oleh Kepala BNN RI Dr. Petrus R. Golose, dimana selain pemberantasan mafia narkoba, BNN harus dapat memecahkan permasalahan sosial yang mengakibatkan masyarakat menyalahgunakan narkoba.
